Why?

Sewaktu kita melihat hasil PET Scan tubuh teman kita, bagaimana kanker telah menyebar hampir ke
seluruh tubuhnya dalam waktu empat bulan, maka hati kita terasa teriris-iris tak berdaya. Mengapa Tuhan izinkan
penderitaan sedemikian kepada mereka yang telah menyerahkan hidupnya kepada Tuhan? Tetapi mungkinkah kita
bertanya, “Hei, apa yang sedang Kaulakukan terhadap hidupku? Aku tidak bisa melakukan pekerjaan-Mu?”

Celakalah orang yang berbantah dengan Pembentuknya; dia tidak lain dari beling periuk saja! Adakah tanah
liat berkata kepada pembentuknya: “Apakah yang kaubuat? atau yang telah dibuatnya: “Engkau tidak punya
tangan!” (Yes. 45:9)

Kamukah yang mengajukan pertanyaan kepada-Ku mengenai anak-anak-Ku, atau memberi perintah kepada-Ku mengenai
yang dibuat tangan-Ku? Akulah yang menjadikan bumi dan yang menciptakan manusia di atasnya, tangan-Kulah yang
membentangkan langit, dan Akulah yang memberi perintah kepada seluruh tentaranya. (Yes. 45:11-12)

“Sedangkan Israel diselamatkan oleh TUHAN dengan keselamatan yang selama-lamanya; kamu tidak akan mendapat malu
dan tidak akan kena noda sampai selamanya dan seterusnya.” (Yes. 45:17)

“Akulah Tuhan dan tidak ada yang lain. Tidak pernah Aku berkata dengan sembunyi atau di tempat bumi yang gelap.
Tidak pernah Aku menyuruh keturunan Yakub untuk mencari Aku dengan sia-sia! Aku, TUHAN, selalu berkata benar,
selalu memberitakan apa yang lurus.” (Yes. 45:18b-19)

Habakuk akhirnya mengatakan “Ketika aku mendengarnya, gemetarlah hatiku, mendengar bunyinya, mengigillah
bibirku; … namun dengan tenang akan kunantikan hari kesusahan, … namun aku akan bersorak-sorak di dalam TUHAN,
beria-ria di dalam Allah yang menyelamatkan aku. ALLAH Tuhanku itu kekuatanku; Ia membuat kakiku seperti kaki
rusa, Ia membiarkan aku berjejak di bukit-bukitku (Hab. 3:16-19).

Seperti sebuah lagu Tuhan Tak Janji (God Hath Not Promised), Tuhan tidak janji langit selalu biru,
jalan selalu rata, tetapi Dia janjikan Kasih-Nya menyertai kita sampai akhir hidup. Hanya Kasih-Nya yang
berarti. Marilah kita saling mengasihi selagi ada kesempatan.