Meja Redaksi
Salam pembaca PILLAR yang setia,
Edisi bulan ini lebih gemuk dari biasanya, 20 halaman sebagai bukti pembahasan tentang sumbangsih pemikiran kekristenan dan Reformasi sangat berlimpah dan menyentuh banyak bidang dan aspek kehidupan. Seri ke-2 The Rise of Secularism kali ini melanjutkan bagaimana arus pemikiran sekularisme dalam dunia modern memberikan banyak dampak positif namun lebih banyak lagi dampak negatifnya yang menjadi bom waktu. Artikel “Fungsi Interpretasi dalam Konteks Postmodern” menyoroti peran Theologi Reformed yang membahas fungsi kenabian manusia sebagai penafsir di tengah kebergantungan manusia terhadap teknologi informasi. Peranan lainnya yang dibahas dalam edisi ini juga menyentuh aspek theologi (artikel “Sola Fide”) dan juga aspek medis (artikel “René Descartes, Model Biomedik, New Age Movement, dan Alkitab”). Kecuali kita kembali kepada sumber kebenaran, kita akan terus dipengaruhi dan dibentuk oleh sistem berpikir dunia yang melawan Tuhan. Sudahkah kita menghidupi semangat Reformasi yang terus memimpin kita masuk ke dalam kebenaran yang hakiki?
September 2017
1. Bersyukur untuk kondisi pandemi COVID-19 yang sudah makin melandai. Berdoa kiranya setiap orang Kristen mengambil kesempatan untuk dapat memberitakan Injil dan membawa jiwa-jiwa kepada Kristus terutama di dalam momen Jumat Agung dan Paskah di bulan ini. Bersyukur untuk ibadah fisik yang sudah dilaksanakan oleh banyak gereja dan bersyukur untuk kesempatan beribadah, bersekutu, dan saling menguatkan di dalam kehadiran fisik dari setiap jemaat.