Seminar Pembinaan Iman Kristen (SPIK) bagi Generasi Baru 2016: Suatu Editorial

Seminar Pembinaan Iman Kristen (SPIK) bagi Generasi Baru 2016 dengan tema KRISTUS: Imam, Nabi, & Raja akan kembali diadakan oleh STEMI pada tanggal 14 Mei 2016 di RMCI, Jakarta. SPIK kali ini adalah lanjutan dari tema sebelumnya yang juga tentang Kristologi yaitu “Kristus: Jalan, Kebenaran, & Hidup”. Iman kita kepada Tuhan Yesus Kristus merupakan inti dan fondasi dari seluruh iman Kristen, oleh karena itulah tema ini begitu penting sehingga tidak bisa dilewatkan begitu saja.

Mengapa? Karena Alkitab mencatat di zaman akhir akan muncul ajaran-ajaran sesat, nabi-nabi palsu, injil palsu, bahkan kristus palsu. Yesus sendiri pernah berkata tentang hal ini. Bukankah hal ini sangat mengerikan jika kita ternyata salah dalam iman kita? Bukankah hal ini sangat mengerikan jika kita ternyata mengikuti kristus yang palsu?

Banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan! (Mat. 7:22-23) 

Kalau ada orang yang hidupnya tidak takut Tuhan lalu hidup semaunya mengumbar dosa, dia tahu suatu saat dia akan menghadapi konsekuensi yang mengerikan di neraka. Namun ada hal yang lebih mengerikan adalah ada orang yang sangat bergiat di dalam belajar, di dalam melayani, berpikir dia sedang melayani Tuhan Yesus, namun di dalam pengenalan Kristus yang keliru atau palsu. Tidak ada yang lebih mengesalkan kalau kita sudah menabung bertahun-tahun untuk membeli jam terbaik dari Swiss yang mahal sekali tetapi jam yang kita dapatkan ternyata palsu (KW) padahal sudah kita bayar dengan harga yang tinggi sesuai aslinya.

SPIK kali ini mengajak para pemuda untuk sekali lagi benar-benar mengerti dengan tuntas tentang Kristologi, sekaligus masuk ke dalam pengenalan yang lebih personal berjalan bersama Kristus. Jikalau kita akan pergi mendaki pegunungan Himalaya yang tentunya sangat berbahaya, belum tentu bisa kembali dengan selamat, maka kita punya dua pilihan: ikut seminar yang mahal yang mengajarkan teknik bertahan hidup atau beli tiket nonton film blockbuster terbaru yang lagi ngehits sedunia. Manakah yang akan kita pilih? Tentunya dan seharusnya ikut seminar bertahan hidup karena ini masalah hidup dan mati, film blockbuster bisa menunggu. Oleh karena itu sebenarnya hal apa pun yang bentrok dengan jadwal SPIK ini bisa menunggu, karena apa yang akan dibahas di dalam SPIK kali ini adalah benar-benar tentang hidup dan matinya kita, tentang Kristus yang adalah hidup kita.

Kiranya Tuhan memberikan kepada kita anugerah hikmat dalam mengejar apa yang baik, berkenan kepada Dia, dan sempurna, sehingga hidup kita dapat benar-benar mencerminkan dan menyatakan siapakah Tuhan yang kita sembah, yang telah datang mati dan bangkit bagi kita semua. Amin.

Ev. Heruarto Salim
Redaksi Pelaksana PILLAR