TKB Agustus 2008

Pada tanggal 8 Oktober hingga 1 November 451 AD diadakan konsili di Chalcedon. Di dalam konsili ini dibahas mengenai natur dan pribadi Yesus Kristus. Konsili ini dilatarbelakangi oleh pandangan Nestorius yang menekankan pemisahan antara keilahian dan kemanusiaan Kristus, sehingga merumuskan dua pribadi di dalam diri Kristus. Sedangkan di sisi lain, Eutyches terlalu menekankan kesatuan pribadi di dalam Kristus merumuskan bahwa natur ilahi dan natur manusia di dalam diri Kristus begitu erat kesatuannya sehingga kedua natur tersebut menjadi satu, natur manusia-Nya diserap oleh natur keilahian-Nya. Konsili yang dihadiri oleh sekitar 500-600 uskup ini akhirnya merumuskan bahwa Kristus memiliki natur ilahi dan natur manusia yang tidak bercampur (confusion), tidak berubah (change), tidak terbagi (division), dan tidak terpisah (separation) di dalam satu pribadi (proposon).