Buletin PILLAR
  • Transkrip
  • Alkitab & Theologi
  • Iman Kristen & Pekerjaan
  • Kehidupan Kristen
  • Renungan
  • Isu Terkini
  • Seni & Budaya
  • 3P
  • Seputar GRII
  • Resensi
Renungan
a crowd of people standing around a building covered in christmas lights

Kemeriahan Natal: Perlukah?

11 Desember 2012 | Erwan 2 min read

Pada bulan ini, orang Kristen di seluruh dunia akan memperingati dan merayakan hari kelahiran Tuhan Yesus ke dalam dunia. Inilah hari raya agama Kristen yang dirayakan paling meriah, dan paling mengalami komersialisasi, seperti yang terjadi dalam pusat-pusat perbelanjaan yang memanfaatkan momen Natal untuk menghabiskan barang jualannya. Kemeriahan tidak hanya dapat ditemukan di pusat perbelanjaan, tetapi juga dalam gereja-gereja, meskipun tidak dalam bentuk yang komersial seperti di pusat-pusat perbelanjaan. Kemeriahan juga tidak selalu harus identik dengan memboroskan banyak uang. Ini adalah fenomena yang menarik. Jika melihat konteks Natal yang penuh dengan kerendahan hati dan pengosongan diri, kemeriahan seperti itu seharusnya ditujukan bagi perayaan Paskah, ketika Yesus Kristus tampil sebagai Penakluk maut.

Meskipun begitu, ada alasannya juga mengapa kemeriahan tak terbendungkan dalam perayaan Natal. Kelahiran Tuhan Yesus ke dalam dunia adalah titik balik dalam sejarah keselamatan yang mengawali kristianitas. Natal mengingatkan kita bahwa titik awal kekristenan dimulai dengan kesederhanaan dan kerendahan hati seorang Raja. Namun, apa signifikansi dari titik awal dalam bentuk yang begitu rendah? Signifikansinya terlihat pada kesaksian Kristus sendiri ketika akan dilahirkan ke dalam dunia:

“Korban dan persembahan tidak Engkau kehendaki — tetapi Engkau telah menyediakan tubuh bagiku — Kepada kepada korban bakaran dan korban penghapus dosa Engkau tidak berkenan. Lalu Aku berkata: Sungguh, Aku datang; dalam gulungan kitab ada tertulis tentang Aku untuk melakukan kehendak-Mu, Ya Allah-Ku.” (Ibrani 10:5-7)

Ini dikutip penulis Ibrani dari Mazmur 40:7-9. “Menyediakan tubuh bagiku” dalam baris kedua di atas diambil dari istilah “membuka telingaku” dalam Mazmur. Dalam kebudayaan Yahudi, seorang budak yang mau menyerahkan diri untuk dimiliki selamanya oleh tuannya harus dibuka telinganya oleh tuannya itu. Inilah alasan semua kesederhanaan kelahiran Tuhan Yesus. Dalam Natal, Yesus menyerahkan dirinya sebagai budak dan persembahan bagi Allah Bapa. Pelepasan semua kemuliaan dalam kisah kelahiran Yesus adalah langkah yang mutlak perlu untuk menyatakan kesediaan Yesus untuk menyerahkan seluruh kendali atas hidup-Nya kepada Bapa. Ini adalah peristiwa yang sangat menakjubkan.

Ketakjuban ini pantas untuk dirayakan secara meriah di seluruh dunia (tanpa harus menjadi korban komersial dan pemborosan). Pengikut Kristus yang setia juga diingatkan melalui peristiwa Natal bahwa perjalanan kita dimulai dari kerendahan hati dan penyerahan kendali atas hidup kepada Bapa. Ketika kita merayakan Natal, apakah kita sudah mengikuti jejak Kristus?

Tag: natal, perayaan natal

Baca ini juga yuk

Merenungkan Kenosis di Tahun Baru

Siapa yang tak lelah dengan tabiat penguasa negara ini? Semua mengeluh, semua mencibir, semua menggelengkan kepala, lalu berakhir dengan mulut-mulut yang membisu habis komentar. Sudahlah. Biarkan saja ...

Kehidupan Kristen - Dini Rachman 11 min read

Natal: Sebuah Berita

Berita kelepasan merupakan berita yang paradoks. Berita kelepasan menyebabkan Yesus yang bebas harus terbelenggu. Pada saat Yesus datang untuk memberikan comfort kepada umat-Nya, Ia lahir di tengah-tengah ...

Kehidupan Kristen - Lukas Yuan Utomo 9 min read

Natal: Sebuah Tornado

Sebuah lagu Natal “Do you hear what I hear?” merupakan sebuah lagu dengan musik yang sangat indah. Lagunya mengisahkan bagaimana sang angin malam berkata kepada seekor domba, ...

Kehidupan Kristen - Tirza Juvina Rachmadi 6 min read

Natal

Bulan Desember adalah bulan yang paling ditunggu-tunggu oleh begitu banyak orang di seluruh dunia. Banyak alasan yang menyebabkan bulan Desember menjadi bulan yang paling ditunggu-tunggu. Untuk orang-orang ...

Kehidupan Kristen - Aries Chandra Kencana 8 min read

Natal dan Rasa Cukup

Natal akan segera tiba. Bagi orang dunia, kebiasaan dan perayaan yang menghabiskan banyak uang pun mulailah. Pada masa Natal kita dimanjakan oleh banyak pilihan – mulai dari ...

Kehidupan Kristen - Lisman Komaladi 7 min read

Silent Night… Silent Heart…

Di berbagai belahan dunia, momen Natal selalu menjadi hiburan yang fantastis bagi banyak orang. Namun, di tengah-tengah begitu gemerlapnya suasana Natal yang kita alami setiap tahun, berapa ...

Kehidupan Kristen - Andre Winoto 9 min read

Tidak Ada Tempat Bagi-Nya

Injil Lukas 2:7 mencatat “tidak ada tempat bagi mereka di rumah penginapan”. Kerap kali di dalam drama Natal gereja, adegan ini mengisahkan bagaimana Yusuf dan Maria yang ...

Renungan - Pdt. Heruarto Salim 2 min read

Keajaiban Natal Versi Orisinal

Mungkin film Arthur Christmas adalah film yang cukup baik untuk merepresentasikan pengertian “keajaiban Natal” zaman sekarang. Yang dimengerti pada zaman ini kira-kira sebagai berikut: Semua anak kecil ...

Renungan - Erwan 2 min read

Reflection on Oratorio Messiah: Introduction and Background

Oratorio Messiah adalah salah satu karya musik klasik berbentuk oratorio yang paling terkenal di sepanjang sejarah musik. Setiap tahun pasti ada yang mementaskan karya ini di dalam event Paskah, Natal, ataupun acara ...

Seni & Budaya - Howard Louis Simon Lukmana 11 min read

Reflection on Oratorio Messiah (3): Overture and Comfort Ye

Pada artikel ini, kita akan membahas setiap lagu yang ada di dalam Oratorio Messiah.

Seni & Budaya - Howard Louis Simon Lukmana 13 min read

Reflection on Oratorio Messiah (4): Every Valley Shall Be Exalted

Di dalam artikel sebelumnya, kita sudah membahas beberapa lagu dari bagian pertama Oratorio Messiah. Secara umum, bagian pertama ini menceritakan kisah kedatangan Kristus mulai dari nubuat Nabi Yesaya ...

Seni & Budaya - Howard Louis Simon Lukmana 8 min read

Natal 2020: Perenungan akan “O Little Town of Bethlehem”

“Semoga gak sampai Natal” adalah pemikiran yang pasti pernah terlintas di kepala kita semua. Sepanjang tahun 2020 sudah dipenuhi oleh segala jenis masalah dan berita buruk. Paling tidak, di ...

Renungan - Tirza Amadea Nugroho 9 min read

Melihat Kembali 2020

Bagi generasi yang terbiasa hidup di masa dan tempat yang relatif damai dan tenteram, Natal 2020 telah menjadi Natal yang berbeda. Terbiasa dengan suasana Desember menyenangkan, saat ...

Renungan - Erwan 2 min read

The KING in King’s Raging

Herodes memang terkenal sebagai raja yang paranoid. Ia pernah membunuh anggota keluarganya sendiri yang adalah calon penerus takhta kerajaan, alias anaknya sendiri, untuk memastikan tidak ada yang ...

Iman Kristen & Pekerjaan - Thressia Hendrawan 5 min read

Natal: Hadiah Damai yang Terlupakan

Pernahkah kita ditolak orang meskipun motivasi hati kita baik? Barangkali pengalaman seperti ini bukanlah sesuatu yang menyenangkan, malah sering sekali ada kepahitan mendalam yang muncul setelah perbuatan ...

Isu Terkini - Kevin Nobel 6 min read

El Messi(ah)

Ketika Argentina diterpa krisis ekonomi berkepanjangan, sepak bola tampaknya memberi mereka secercah harapan. Pengharapan akan sebuah identitas sebagai negara yang tidak selalu berada “di belakang” dalam perlombaan ...

Isu Terkini - Nikki Tirta 6 min read

Menanti Datangnya Juruselamat pada Masa Adven

Pada awal tahun ini, penulis telah menuliskan sebuah artikel mengenai sebuah penantian. Jika artikel pada awal tahun membicarakan mengenai masa Lent yang merupakan masa menjelang Jumat Agung ...

Isu Terkini - David Kurniawan 5 min read

Perempuan dan Kelahiran

Perempuan itu memang mahluk yang unik, kalau tidak mau mengatakannya sebagai mahluk yang rumit. Rasanya saya hampir tidak pernah mendengar seseorang mengalamatkan pernyataan itu pada pria. Secara ...

Ponder Renungan - Vik. Maya Sianturi Huang 3 min read

The People Whom God Cherishes

Natal telah tiba! Musim spesial dengan acara yang beraroma merah hijau kembali datang. Di penghujung tahun ini, hadirlah momen-momen seperti tukar kado, Christmas dinner, dan berbagai perayaan-perayaan ...

Kehidupan Kristen - Vik. Adam Kurnia 9 min read

Natal Menurut Kitab Yosua

Pembukaan Dalam momen Natal, sangat umum kita mendengar nubuat-nubuat Perjanjian Lama ditafsir dalam terang Perjanjian Baru, khususnya ayat-ayat yang berkaitan dengan janji kelahiran Sang Juruselamat, Tuhan kita ...

Alkitab & Theologi - Anthony Salim 9 min read

Natal Lebih dari Paskah: Tradisi dan Sentralitas Diri

Beberapa hari lagi kita akan merayakan Natal. Berbeda dengan Paskah, Natal sering kali dirayakan dengan begitu meriah. Menjelang hari Natal, kita dengan mudah melihat pernak-pernik Natal menghiasi ...

Isu Terkini - Charis Hulu Christopher Kornelius 8 min read

Berita Natal

Apakah berita Natal?Berita Natal adalah Tuhan menjadi manusia untuk menyelamatkan manusia dari dosa. Dia lahir dari seorang perawan yang bernama Maria, Dia dikandung dari Roh Kudus, bukan ...

Renungan - Yana Valentina 4 min read

Langganan nawala Buletin PILLAR

Berlangganan untuk mendapatkan e-mail ketika edisi PILLAR terbaru telah meluncur serta renungan harian bagi Anda.

Periksa kotak masuk (inbox) atau folder spam Anda untuk mengonfirmasi langganan Anda. Terima kasih.

logo grii
Buletin Pemuda Gereja Reformed Injili Indonesia

Membawa pemuda untuk menghidupkan signifikansi gerakan Reformed Injili di dalam segala bidang; berperan sebagai wadah edukasi & informasi yang menjawab kebutuhan pemuda.

Temukan Kami di

  facebook   instagram

  • Home
  • GRII
  • Tentang PILLAR
  • Hubungi kami
  • PDF
  • Donasi

© 2010 - 2025 GRII